Harga yang murah, performa yang mumpuni dan desain terbaru, kedua ponsel besutan Cina dan Korea ini dijamin bikin penggemar ponsel kelas menengah tergiur. Keduanya bisa menjadi idola baru ditengah masyarakat, mana yang lebih baik? Langsung aja kita bandingkan desain, spesifikasi, fitur dan harganya.
GSM CDMA vs. GSM GSM
Jaringan 2G | GSM 900 / 1800 / 1900 – WCDMA | GSM 850 / 900 / 1800 / 1900 |
Jaringan 3G | WCDMA | HSDPA 850 / 900 / 1900 / 2100 |
SIM | Dual SIM (Micro-SIM, dual stand-by) | Dual SIM (Micro-SIM, dual stand-by) |
Bukan hal baru jika ponsel Cina atau Korea mengusung konsep dual SIM. Bedanya, kedua slot SIM card milik Zenfone hanya kompatibel dengan jaringan GSM, sedangkan fitur Dual SIM Huawei Honor 3C kompatibel dengan jaringan GSM & CDMA. Jadi dengan Huawei Honor 3C, kita dapat memanfaatkan jaringan 3G WCDMA yang terkenal kencang, sembari menggunakan nomor GSM yang umum digunakan secara global.
Ultra Tipis vs. Kesan Aluminium
Dimensi | 139.5 x 71.4 x 9.2 mm | 148.2 x 72.8 x 10.3 mm |
Bobot | 140 g | 145 g |
Masing-masing ponsel ini memiliki kelebihannya masing-masing jika ditinjau dari segi desainnya. Zenfone 5 memiliki sedikit kesan bahan aluminium pada bagian bawah layarnya (yang membuatnya lebih panjang), sedangkan Huawei Honor 3C memiliki tinggi, lebar dan ketebalan yang lebih pendek, lebih ramping dan lebih ringan. Meski layarnya sama-sama 5 inci namun Huawei Honor berhasil memangkas dimensinya lebih ringkas (portabel) sehingga lebih nyaman digunakan.
5″ vs. 5″
Tipe | IPS LCD, 16juta warna | IPS LCD, 16juta warna |
Pixel | 720 x 1280 pixel, 5.0 inci, Kerapatan ‾294 ppi | 720 x 1280 pixels, 5.0 inci, Kerapatan ‾294 ppi |
Multitouch | YA | YA |
Proteksi | - | Corning Gorilla Glass 3 |
Kustomisasi UI | Emotion 2.0 Lite UI | - |
Meskipun diatas kertas layar keduanya terlihat sama saja, namun dilihat lebih dekat ternyata Huawei menyamatkan beberapa teknologi terbaru. Huawei Honor 3C menggunakan teknologi LTPS (Low-temperature Poly Silicon), yang diklaim oleh Huawei dapat menghasilkan layar dengan warna yang lebih baik, daya yang efisien 20-30% dan lebih responsif akan sentuhan.
Quad-Core vs. Dual-Core
OS | Android OS, v4.2.2 (Jelly Bean) | Android OS, v4.3 (Jelly Bean), upgradable to v4.4.2 (KitKat) |
Chipset | Mediatek MT6582 | Intel Atom Z2580/ Z2560 |
CPU | Quad-core 1.3 GHz | Dual-core 2 GHz (Z2580)/ 1.6 GHz (Z2560) |
GPU | Mali-400MP2 | PowerVR SGX544MP2 |
Soal performa, untuk kelas menengah keduanya sama-sama mumpuni. Huawei Honor 3C unggul dengan CPU quad core sedangkan Asus Zenfone 5 unggula dengan Chipset Intel Atom-nya.
Kamera "Selfie"
Kamera utama | 8 MP, 3264 x 2448 pixel, autofocus, LED flash | 8 MP, 3264 x 2448 pixel, autofocus, LED flash |
Fitur | Geo-tagging, touch focus, face detection | Geo-tagging |
Video | 1080p@30fps | 1080p@30fps |
Kamera Depan | 5 MP | 2 MP |
Buat kamu yang suka selfie, kamera 5 megapiksel Huawei Honor 3C tentunya lebih mumpuni dibandingkan kamera 2 MP Asus Zenfone 5. Dtambah lagi Huawei Honor 3C memiliki kamera utama dengan sensor BSI besutan Sony generasi kedua.
Baterai
Baterai | Li-Po 2300 mAh | non-removable Li-Po 2110 mAh |
Selain kapasitasnya lebih besar, baterai Huawei Honor 3C dapat dilepas pasang, sehingga sewaktu-waktu ada masalah dengan baterainya Anda dapat dengan mudah menggantinya.
Kesimpulan
- Huawei Honor 3C memiliki harga yang lebih murah dibanding Asus Zenfone 5, terpaut hamir 300 ribuan lebih.
- Meski layarnya memiliki spesifikasi yang sama, namun Huawei Honor 3C memiliki teknologi hemat daya (LTPS) terbaru.
- kamera depan kini menjadi bagian penting dalam kehidupan bersosial, selfie ramai-ramai atau sendiri atau video calling. Nah, kamera Honor 3C memiliki spesifikasi terbaik dikelasnya.
- Untuk pemakaian jangka pajang, baterai ponsel mungkin akan rusak dan Anda harus menggantinya. Ketika hal tersebut terjadi, Huawei Honor 3C akan lebih mudah diganti baterainya.
Manakan pilihan Anda?